Istilah hacker atau peretas digunakan untuk menyebut seseorang yang punya keahlian dalam menganalisis dan menyusup ke dalam jaringan komputer atau program.
Hacker juga bisa mengembangkan dan memodifikasi program serta mengatasi berbagai masalah teknis.
Tapi, sekarang ini citra hacker sudah cenderung buruk karena banyaknya kasus pembobolan data penting, termasuk data milik pemerintah.
Namun, di antara semua hacker yang pernah ada, ada satu nama yang selalu dikenal sebagai yang terbaik dan paling terkenal di dunia: Kevin Mitnick.
Kevin Mitnick adalah seorang penulis buku dan juga konsultan keamanan jaringan komputer yang pernah menjadi buronan FBI karena aksi peretasannya.
Yuk, kita simak kisah Kevin Mitnick, sang hacker terkenal era 1990-an.
Mencuri Perhatian Sejak Muda
Kevin David Mitnick lahir di Van Nuys, California, pada 6 Agustus 1963.
Dia besar di Los Angeles dan menempuh pendidikan di James Monroe High School sebelum melanjutkan studi di Los Angeles Pierce College dan University of Southern California.
Mitnick memulai perjalanan sebagai hacker atau peretas sejak usianya masih 12 tahun.
Pada saat itu, Mitnick melakukan aksi peretasan pertamanya dengan membobol sistem kartu bus berlangganan di Los Angeles hanya dengan slip transfer yang telah dibuang di tempat sampah.
Dan peretasan komputer pertamanya dilakukan pada tahun 1979, saat ia berusia 16 tahun.
Mitnick berhasil membobol jaringan komputer dan mencuri perangkat lunak milik Digital Equipment Corporation (DEC).
Dia hanya memanfaatkan nomor telepon yang diberikan oleh temannya untuk mengakses sistem komputer DEC yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak sistem operasi RSTS/E.
Mitnick akhirnya diadili pada tahun 1988 dan dihukum dengan satu tahun penjara serta tiga tahun masa pengawasan.
Menjadi Buronan FBI
Saat masa pengawasannya hampir berakhir, Kevin Mitnick melakukan peretasan dan pencurian data dari perusahaan telekomunikasi dan komputer, Pacific Bell.
Ketika surat penangkapannya dikeluarkan, Mitnick melarikan diri dan menjadi buronan selama lebih dari dua tahun.
Menurut Departemen Kehakiman Amerika Serikat, selama menjadi buronan, Mitnick berhasil mengakses jaringan komputer dan mencuri perangkat lunak secara ilegal dari puluhan perusahaan terkenal di AS.
Selain itu, Mitnick juga mampu menyadap dan mencuri kata sandi komputer, mengubah jaringan komputer, dan membobol email pribadi.
Kevin Mitnick akhirnya ditangkap oleh FBI pada 15 Februari 1995 di apartemennya di Raleigh, North Carolina.
Dia dijatuhi hukuman 46 bulan penjara ditambah 22 bulan lagi karena melakukan kejahatan saat masih dalam masa pengawasan pada tahun 1989.
Hukuman itu diberikan kepadanya karena Mitnick telah melakukan peretasan terhadap sekitar 40 perusahaan besar sejak sebelum dan selama menjadi buronan.
Ternyata, semua peretasan yang ia lakukan hanya untuk kesenangan semata, bukan untuk mencari keuntungan finansial.
Itulah sebabnya dia dianggap sebagai hacker terbaik di dunia dan sulit dipahami motifnya.
Kevin Mitnick bebas pada 21 Januari 2000 dan tetap dalam pengawasan hingga 21 Januari 2003.
Selama masa pengawasan, dia dilarang menggunakan teknologi komunikasi apa pun kecuali telepon rumah.
Kehidupan Kevin Mitnick Sekarang
Setelah menjalani masa hukumannya, Kevin Mitnick aktif menulis buku untuk berbagi pengalaman dan pengetahuannya.
Saat ini, Mitnick menjabat sebagai CEO dan kepala peretas di Mitnick Security Consulting dan KnowBe4, perusahaan keamanan jaringan komputer terkemuka di dunia.
Dia juga menjadi seorang konsultan keamanan jaringan komputer yang terpercaya dan banyak dicari oleh pemerintah di seluruh dunia.
Global Ghost Team yang dimilikinya memiliki tingkat keberhasilan 100 persen dalam meretas sistem keamanan.
Kevin sering kali melakukan demonstrasi tentang teknik peretasan terbaru untuk membantu meningkatkan kesadaran keamanan cyber di kalangan individu maupun organisasi.
Kevin Mitnick juga terkenal sebagai penulis buku terlaris dengan karya-karya yang tersebar di seluruh dunia dan telah diterjemahkan ke dalam 20 bahasa.
Beberapa buku yang ditulis oleh Kevin Mitnick sebagian besar menceritakan pengalaman dan pengetahuannya dalam dunia peretasan.
Berikut ini adalah beberapa judul buku karya Kevin Mitnick:
- “The Art of Intrusion: Kisah Nyata di Balik Kejahatan Para Hacker dan Penipu” (2005)
- “The Art of Deception: Mengendalikan Faktor Manusia dalam Keamanan” (2003)
- “Ghost in the Wires: Petualangan Saya sebagai Hacker Paling Dicari di Dunia” (2011)
- “The Art of Invisibility: Hacker Terkenal di Dunia Mengajarkan Cara Menjaga Keamanan di Era Big Brother dan Big Data” (2017)
Itulah Kevin Mitnick, sang hacker yang menggebrak dunia dengan aksinya. Dari seorang penjahat cyber, ia bertransformasi menjadi seorang ahli keamanan yang membantu melindungi orang dari ancaman peretasan.